بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Yuk kenali money habit diri agar bijak kelola keuangan. Ini salah satu muhasabah diri agar tahun 2022 ini lebih baik dalam pengelolaan keuangan keluarga kami. Alhamdulillah tahun 2021 kemarin berkesempatan mengikuti kelas finansial dasar. Iya, ini salah satu list upgrade ilmu yang aku perlukan. Semenjak full menjadi ibu rumah tangga, ada beberapa target ilmu yang perlu aku upgrade.
Nah, materi awal kelas finansial tersebut adalah tentang money habit. Wah apa itu? Money habit adalah kebiasaan terhadap uang. Kebiasaan baik akan menghasilkan sesuatu yang baik. Begitupun sebaliknya, kebiasaan buruk akan mendatangkan akibat yang buruk juga. Dan hal ini ternyata berlaku juga pada kebiasaan kita terhadap uang. Nah ada kecenderungan yang mana money habit diri? good money habit atau toxic money habit?
Dengan kemajuan zaman sekarang ini, tantangan pengelolaan keuangan juga semakin berat. Kalau zaman orang tua dahulu, saat mempunyai uang dibelikan aset berupa tanah, rumah, perhiasan,dsb. Kalau sekarang saat mempunyai uang kebanyakan dihabiskan untuk memenuhi gaya hidup. Gaya hidup untuk mengejar gengsi dan popularitas seperti shopping, liburan, dsb. Benar ga kawan?
Kalau ada budgetnya tidak masalah ya kawans, tapi kalau tidak ada budget tapi dipaksakan?? Bisa jadi bahaya..besar pasak daripada tiang. Na’udzubillah…
Good Money Habit
Good money habit adalah kebiasaan baik terhadap uang. Iya, good money habit artinya selalu menggunakan uang sesuai dengan pos dan budgetnya masing-masing, bisa membedakan keinginan dan kebutuhan. Nah, ini beberapa good money habit yang bisa mendukung pengelolaan keuangan yang baik :1. Membuat Budgeting.
Perencanaan adalah awal keberhasilan. Seringkali kita mendengar pepatah tersebut kan ya kawans. Kebiasaan membuat budgeting merupakan perencanaan awal untuk mengatur keuangan kita. Dari pemasukan keuangan kita membuat pos budgeting. Banyak sekali metode budgeting yang bisa dicoba. Sesuaikan dengan tujuan finansial masing-masing ya kawans. Iya, karena ini tidak bisa disamaratakan. Prioritas dan tujuan keuangan setiap orang berbeda sehingga cara pengelolaan keuangannya pun berbeda. Misal kebutuhan 50%, keinginan 30%, tabungan 20%.
Menurutku catatan penting dalam budgeting adalah memprioritaskan terlebih dahulu kewajiban, misal bayar hutang, zakat/sedekah, dsb.
2. Kebiasaan Menabung di Awal.
Nah, ini terkait budgeting di poin nomor satu ya kawans. Lebih baik menabung di awal sesuai pos daripada menabung dengan sisa uang bulanan. Misal nanti di akhir bulan masih ada uang sisa dari pengeluaran, boleh banget ditambahkan ke tabungan.
3. Belanja Sesuai Kebutuhan dan Keuangan.
Ditulisnya mudah, dilaksanakannya penuh perjuangan ya kawans,,wkwk. Ini salah satu nasehat suami yang aku pegang. Aku pernah tergoda ikut arisan peralatan masak dan buku karena cicilannya yang menurutku terjangkau. Tapi saat ijin ke suami, dia bilang, kalau memang butuh dan ada uangnya monggo dibeli langsung saja, tapi kalau masih bisa ditunda. Belinya nanti kalau pas ada uang saja.
Sejak itu, saat ingin membeli sesuatu selalu mempertimbangkan "ini butuh tidak ya?masih bisa ditunda tidak ya?Budget keuangannya ada tidak?".
4. Dahulukan Kewajiban
Nah, ini sesuai yang aku tulis di awal ya kawans. Mendahulukan kewajiban daripada bersenang-senang, seperti membayar hutang jika mempunyai hutang. Kewajiban keuangan lainnya misalnya zakat/sedekah/infak, bayar biaya pendidikan anak-anak, bayar kebutuhan rutin rumah tangga seperti bayar listrik, dsb.
5. Pencatatan Keuangan
Duh, ribet amat,wkwk. Iya kawans, pencatatan pemasukan dan pengeluaran ini penting banget menurutku. Dengan pencatatan kita bisa mengevaluasi pengelolaan keuangan. Dimana saja pos yang bocor dan pos yang sudah sesuai target. Dari hasil pencatatan ini bisa dipakai untuk menganalisis penyesuaian budgeting lagi, dsb.
Itu beberapa good money habit yang perlu dilakukan agar pengelolaan keuangan lebih baik. Nah, misal ada good money habit yang kawans sudah lakukan, boleh di tambahkan di kolom komentar ya kawans..
Yuk lanjut bahas money habit yang perlu kita hindari ya kawans,,apa itu?
Yuk lanjut bahas money habit yang perlu kita hindari ya kawans,,apa itu?
Toxic Money Habit
Kebiasaan yang kurang baik walau kecil tapi biasa dilakukan akan berdampak besar. Seperti terbiasa mengelola keuangan dengan cara yang kurang tepat ternyata bisa menjadi awal toxic money habit. Kebiasaan buruk dalam mengelola keuangan ini akan mempengaruhi kesehatan finansial. Yuk cek and ricek apakah kita memiliki toxic money habit?Ini beberapa toxic money habit yang perlu dihindari agar kesehatan finansial terjaga :
1. Pembelian impulsif
Siapa yang mudah tergoda dengan diskon/sale? Hampir setiap perempuang sepertinya mudah terbius dengan diskon dan barang lucu,wkwk. Yuk cek siapa yang suka nungguin sale di e-commerce favorit? atau bahkan hafal tanggal sale nya?Seringkali alasan "mumpung diskon" membuat kalap belanja. Padahal barang-barang tsb tidak terlalu dibutuhkan.
Dulu, aku pun sering saat belanja di supermarket tergoda dengan diskon. Misal saat mau beli susu, padahal kebutuhan buan ini hanya 2 kardus. Tapi karena ada diskon atau hadiah kalau membeli 4 kardus, aku pun tergoda,wkwk. Iya, walau ini akan terpakai di bulan depan, tapi bisa mengacaukan pos budgeting bulan tsb.
Jadi, setiap akan belanja, suami mengharuskan aku sudah mempunyai daftar belanja,wkwk. Selain menghemat waktu juga untuk menghindari pembelian impulsif.
2. Tidak Mempunya Budgeting
Beberapa orang mempunyai prinsip, yang ada sekarang ya dihabiskan saja. Untuk nanti pikirkan nanti. Tidak sepenuhnya salah sih, dan silahkan saja mempunyai prinsip tsb. Tapi alangkah lebih rileks dan nyaman jika semua sudah tertata.
Seringkali terpikir membuat budgeting itu ribet, membatasi diri, hidup sekali kok dibuat susah, dan asumsi negatif lainnya.
Padahal dengan budgeting itu bisa membuat kita lebih terarah karena mengetahui arah dan tujuan finansial kita. Memudahkan terpenuhinya kebutuhan dengan pos yang sudah direncanakan dengan izin Allah SWT.
3. Menabung Dari Uang Sisa
Sebagian perencana keuangan menyarankan Big No terhadap kebiasaan ini. Ya iya kalau sisa. kalau defisit bagaimana? Menabung dengan uang sisa membuat kita tidak mempunyai anggaran cadangan yang terencana.4. Self-Reward yang Keseringan
Seringkali berdalih menjaga kewarasan diri lalu bersenang-senang yang berlebihan. Tidak ada yang salah dengan self-reward. Self-reward sebagai bentuk apresiasi diri untuk menjaga kesehatan mental. Tapi jangan kebablasan!! Nanti malah menjadi self-harm untuk finansial,hehe.
Lebih baik lagi, jika self-reward ini dimasukan dalam pos rencana budgeting, jadi tidak merusak kesehatan finansial.
5. Bergantung pada Pay Later
Sekarang semakin berjamur ya Pay Later ini, tidak hanya dengan kartu kredit, tapi juga hampir si semua di e-commerce ada. Hati-hati kawans jangan sampai terlena dengan pay later, tiba-tiba tagihan menumpuk.6. Tidak Mempunyai Catatan Keuangan
Nah, ini salah satu yang membuat penghambat dalam mengatur keuangan. Tidak mempunyai pencatatan, jadi tidak mengetahui uang habis untuk apa saja. Baru setengah bulan, dompet sudah menipis, tapi tidak mengetahui sudah dihabiskan untuk apa saja. Sudah dibahas di poin good money habit tentang manfaat pencatatan keuangan ya kawans.
7. Mengikuti Gaya Hidup Orang lain
Rumput tetangga memang selalu terlihat lebih hijau. Melihat teman mempunyai smartphone keluaran terbaru, langsung panas dan ikut membeli. Melihat teman kongkow di cafe terbaru, ikutan juga,wkwk.
Hati - hati ya kawans, memenuhi gaya hidup mewah sama dengan orang lain bisa menjadi bumerang. Bahkan ada yang sampai rela berhutang agar terlihat kece dan perlente.
Yakinlah smatrphone terbaru atau merk mobil terbaru tidak selalu menggambarkan kesuksesan dan kebahagiaan seseorang. Bisa jadi mereka mempunyai dengan kredit, yang setiap bulan memikirkan bagaimana mencicilnya?hehe. So, sesuaikan gaya hidupmu dengan kondisi finansialmu.
"Rezeki dari Allah SWT akan selalu cukup untuk hidup, dan tidak akan pernah cukup untuk memenuhi gaya hidup"
Terlihat sepele ya kawans kebiasan buruk di atas, tapi sangat berdampak pada kesehatan finansial. Mulai sekarang, yuk kenali money habit diri. Perkuat good money habit dan stop toxic money habit. Boleh banget menambahkan informasi atau pengalaman terkait money habit di kolom komentar ya kawans. Oya, aku mempunyai teman blogger kece mom queen yang isi blognya inspiratif, silahkan berkunjung kesana ya kawans.
Posting Komentar
Posting Komentar